Jakarta - PSIM Yogyakarta dijamu Malut United pada pekan keempat BRI Liga 1 2025/2026. Kedua kubu membidik kemenangan kedua musim ini.
Sesuai jadwal, laga antara Malut United versus PSIM berlangsung di Stadion Gelora Kie Raha, Kota Ternate, Maluku Utara pada Sabtu (30/8/2025), pukul 19.00 WIB dan disiarkan live streaming di Vidio.
Saat ini, tuan rumah bertengger di posisi kelima klasemen sementara BRI Super League dengan torehan lima angka. Adapun PSIM berada satu tingkat dibawah Malut United dengan poin sama.
Pertarungan tim yang sama-sama belum terkalahkan di Super League ini menjadi momen adu kualitas bagi kedua kubu. Bola.com telah merangkum deretan gemerlap skuad Malut United dan PSIM.
Bomber Andalan Absen?
Malut United memiliki sederet pemain asing dan lokal berkualitas. Mayoritas amunisi impor mereka datang datang dari Brasil seperti Alan Bernardon, Ciro Alves, David da Silva, Gustavo Franca, Igor Inocencio, dan Vico Duarte.
Selain enam pemain asal Negeri Samba itu, Laskar Kie Raha juga punya Wbeymar Angulo dari Armenia serta duo Spanyol, Chechu Meneses, dan Tyronne del Pino.
Namun, senjata utama mereka David da Silva diragukan tampil karena menderita cedera hamstring. Jika bisa dimainkan, kehilangan pemain berkepala plontos itu jadi sebuah kerugian. Apalagi, dia sejauh ini sudah menyumbang tiga gol.
Meskipun demikian, masih ada Ciro Alves dan Tyronne del Pino yang bisa diandalkan untuk membobol gawang lawan. Duo eks Persib Bandung tersebut mempunyai naluri mencetak gol yang baik.
Sementara di barisan lokal terdapat nama-nama macam Yakob Sayuri, Yance Sayuri, Abduh Lestaluhu, Septian David Maulana, hingga Riyan Ardiansyah. PSIM wajib mewaspadai setiap pergerakan para pemain ini.
Amunisi Eropa Siap Mengancam
Sementara di kubu tim tamu, mereka punya legiun asing Eropa yang patut diperhitungkan. Yusaku Yamadera (Jepang), Ze Valente (Portugal), serta duo Argentina Franco Ramos, dan Ezequiel Vidal menunjukkan performa apik dan membantu tim memetik hasil lumayan memuaskan.
Ezequiel Vidal dan Ze Valente masing-masing menyumbang satu gol. Penampilan Yusaku Yamadera serta Franco Ramos juga tak kalah ciamik. Keduanya menjaga lini pertahanan PSIM dari gempuran lawan.
Jangan lupa, PSIM masih memiliki dua pemain depan yang siap menebar ancaman; Nermin Haljeta (Slovenia) dan Deri Corfe (Inggris). Juga Rakhmatsho Rakhmatzoda (Tajikistan), bek tangguh yang diplot sebagai gelandang.
Opsi pemain asing lain yang bisa dicoba pada laga nanti, yakni bomber Brasil, Rafinha dan duo Belanda, Anton Fase serta Donny Warmerdam. Namun, nama terakhir belum bisa diturunkan walau ikut dibawa ke Ternate.
Ya, kunci penampilan oke PSIM tak lepas dari peran pemain asing yang masuk starting line-up dalam tiga laga terakhir. Keberadaan mereka benar-benar menjadi pembeda buat Laskar Mataram.
Sedangkan untuk pemain lokal, Naga Jawa biasa mengandalkan Raka Cahyana, Reva Adi Utama, Ghulam Fatkur, dan Cahya Supriadi. Sayangnya, Cahya harus absen lantaran sedang gabung pamusatan latihan Timnas Indonesia U-23 di Surabaya.