Jakarta - Pelatih Persis Solo, Peter de Roo, mengungkapkan sejumlah kunci krusial agar anak asuhnya bisa tampil maksimal saat menghadapi Persebaya Surabaya pada pekan ke-11 BRI Super League 2025/2026.
Menjelang laga yang akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Minggu (2-11-2025) pukul 19.00 WIB itu, Peter de Roo mengupas evaluasi terbesar yang harus segera diperbaiki Persis.
Secara permainan, pelatih asal Belanda ini sebetulnya sudah cukup puas. Akan tetapi, Laskar Sambernyawa masih belum bisa membahayakan pertahanan lawan, meski mampu menguasai bola pada beberapa laga terakhir.
"Dari dua pertandingan terakhir, kami sebetulnya bisa bermain cukup baik dalam penguasaan bola. Tetapi, jelas kami tidak bisa membuat tekanan ke lawan hanya dengan itu," ujar Peter de Roo, Jumat (31-10-2025).
"Tidak baik jika kami bisa bagus dalam menguasai bola, tetapi tidak mampu membahayakan pertahanan lawan, dan untuk fokus latihan pekan ini, kami telah memperkuat skema taktik," imbuhnya.
Dewa United tampil luar biasa di AFC Challenge League 2025/2026! Bermain di Indomilk Arena, Tangerang, tim asuhan Jan Olde Riekerink menghajar Tainan City 4-0. Alexis Messidoro jadi bintang utama dengan dua gol cepat, disusul Egy Maulana Vikri dan Pr...
Masih Bisa Bersaing
Menjelang duel kontra Persebaya, Persis Solo memang dihantui sederet rapor merah yang tak kunjung terhenti. Mereka setidaknya telah melalui delapan pertandingan terakhir tanpa mampu meraih kemenangan.
Kendati dalam situasi yang tidak ideal, Peter tetap merasa yakin dengan timnya. Dia ingin pemain percaya diri dengan kualitasnya. Sebab, perjuangan Laskar Sambernyawa masih panjang untuk bisa bersaing di musim ini.
"Kami harus memiliki kepercayaan dengan kemampuan yang dimiliki pemain. Saya rasa ini masih awal musim, dan kami masih bisa bersaing,” ujar pelatih berkebangsaan Belanda tersebut.
Bicara Kondisi Pemain
Satu hal yang membuat eks Direktur Teknik Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) itu optimistis ialah kondisi anak asuhnya yang optimal. Tak hanya itu, gelandang berpaspor Irlandia, Fuad Sule, juga siap diterjunkan.
"Kondisi pemain saat ini cukup baik untuk menatap laga besok. Fuad Sule juga sudah kembali dan bisa memperkuat Persis Solo menghadapi Persebaya Surabaya," ujar juru taktik tim berusia 59 tahun tersebut.
Sebelumnya, Fuad harus melewatkan sejumlah pertandingan bersama Laskar Sambernyawa karena terkena skorsing sembilan laga. Dia baru bermain pada laga perdana, dan kini sudah bisa dimainkan pada pekan ke-11.
Perbaiki Rapor Merah
Pencapaian yang diukir Persis Solo jelang pekan ke-11 ini memang cukup mengenaskan. Dari sembilan pertandingan, tim asal Kota Bengawan itu hanya bisa meraih satu kemenangan dan dua imbang, sedangkan enam laga lainnya berujung kekalahan.
Satu di antara hambatan terbesar Persis Solo yang menyulitkan mereka musim ini ialah performa sektor pertahanan. Pasalnya, jumlah kebobolan yang diukir Laskar Sambernyawa di BRI Super League sangat tinggi.
Dari sembilan laga, anak asuh Peter de Roo sudah kemasukan total 18 gol. Sebagai catatan, ini merupakan jumlah kebobolan tertinggi jika dibandingkan semua peserta kasta tertinggi.