Posisi saat ini: Rumah / Pesan / Jafri Sastra Optimistis Bawa PSIS Lolos dari Degradasi: Singgung soal Berburu Amunisi di Bursa Transfer

Jafri Sastra Optimistis Bawa PSIS Lolos dari Degradasi: Singgung soal Berburu Amunisi di Bursa Transfer

Penulis:Wartawan Olahraga Tanggal:2025-11-25 14:30:03
Dilihat:0 Pujian
Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra. (Bola.com/Vincentius Atmaja)

Semarang - Pelatih PSIS Semarang, Jafri Sastra, masih melihat peluang untuk membawa Mahesa Jenar lolos dari ancaman degradasi Pegadaian Championship 2025/2026. Dia juga menyebut soal rencana merekrut pemain baru di bursa transfer.

Masa depan PSIS Semarang bersama Jafri Sastra memang mulai memunculkan harapan baru, terutama setelah berhasil mengamankan kemenangan pertama musim ini atas Persiba Balikpapan dengan skor 1-0 pada pekan ke-12.

Bagi pelatih berusia 60 tahun itu, Mahesa Jenar tetap punya peluang yang terbuka untuk bertahan di kasta kedua. Dia juga menyinggung soal kesempatan merekrut pemain baru pada bursa transfer yang akan dibuka pada Januari 2026.

“Peluang bagi PSIS Semarang untuk bisa lolos dari degradasi masih terbuka lebar. Masih banyak pertandingan yang harus kami hadapi hingga akhir musim ini,” ujar juru taktik asal Padang, Sumatera Barat tersebut.

“Apalagi, setelah ini, akan ada jendela transfer yang akan dibuka. Selain itu, setelah laga melawan Persiba, ada jeda waktu senggang untuk mempersiapkan diri hingga Desember mendatang,” imbuhnya.

 


Maksimalkan Jeda Sebulan

Setelah mendampingi PSIS pada laga debutnya saat menghadapi Persiba, Jafri Sastra kini memiliki kesempatan untuk memperbaiki performa Mahesa Jenar karena kompetisi bakal mengalami jeda selama sebulan.

PSIS dijadwalkan kembali bertanding dalam duel pekan ke-13 kontra Barito Putera pada 27 Desember 2025. Selama masa jeda ini, dia akan berdiskusi dengan manajemen untuk memaksimalkan langkah perbaikan yang bisa dilakukan.

“Sebagai seorang pelatih, ketika diberi amanah dan mandat untuk memperbaiki sebuah tim, tentu saya akan bekerja keras. Para pemain di tim ini juga sudah bekerja keras,” ujar pelatih berlisensi AFC Pro itu.

“Untuk nanti ke depannya, apalagi akan ada jeda selama satu bulan, ada banyak yang akan kami bicarakan dengan manajemen terkait apa saja yang harus kami persiapkan untuk menghadapi laga berikutnya,” tambahnya.

 


Akhiri Paceklik Kemenangan

Jafri Sastra resmi menjadi pelatih baru PSIS Semarang pada sisa musim Pegadaian Championship 2025/2026. (Bola.com/Radifa Arsa)

Kesuksesan PSIS Semarang membungkam Persiba Balikpapan dengan skor tipis 1-0 menjadi harapan baru bagi para pendukungnya. Sebab, hasil ini turut mengakhiri puasa kemenangan Mahesa Jenar sepanjang musim ini.

Sebelum diasuh oleh Jafri Sastra, Syiha Buddin dan kawan-kawan sempat melalui 11 pertandingan tanpa kemenangan di bawah dua pelatih yang berbeda, yakni Kahudi Widodo dan Ega Raka Galih.

Namun, meski sudah mengamankan poin penuh pertamanya, PSIS masih belum beranjak dari papan bawah klasemen. Mereka masih berada di peringkat ke-10 Grup Timur dengan koleksi lima poin dari 12 laga.

Mahesa Jenar masih berjarak tiga poin dari Persiku Kudus yang menempati peringkat ke-8, alias batas aman untuk lolos dari ancaman degradasi Pegadaian Championship 2025/2026.


Yuk Lihat Peta Persaingan

Komentar

Kirim komentar
Galat kode pemeriksaan, silakan masukkan kembali
avatar

{{ nickname }}

{{ comment.created_at }}

{{ comment.content }}

IP: {{ comment.ip_addr }}
{{ comment.likes }}